10 Kenyataan Unik tentang Katak
Katak ialah salah satu hewan amfibi pemakan serangga. Hewan ini sangat gampang ditemui di Indonesia.
Karena, katak ialah hewan yang dapat hidup di tempat lembap serta bersuhu panas. Oleh sebab itu, Indonesia sangat sesuai jadi tempat tinggal katak.
Perbandingan katak serta kodok
Katak serta kodok merupakan 2 hewan yang sejenis, tetapi wujud serta tekstur badannya berbeda. Sebutan katak ataupun kodok pula ialah sebutan yang tidak resmi. Berarti keduanya cuma mencerminkan perbandingan taksonomi.
Katak ialah sebutan buat spesies yang memiliki tekstur kulit halus serta lembap.
Sebaliknya kodok merupakan sebutan buat spesies yang berkulit sedikit agresif serta berkutil.
Jumlah jari kaki depan serta balik katak berbeda
Katak mempunyai jumlah jari kaki yang berbeda antara kaki depan serta balik. Kaki depannya memiliki 4 jari, sebaliknya kaki balik mempunyai 5 jari.
Wujud kakinya juga pula bermacam- macam, bergantung habitatnya.
Katak yang hidup di area basah dan berair, cenderung memiliki kaki berselaput. Sebaliknya katak yang tinggal di zona tumbuhan, memiliki cakram pada kakinya.
Cakram itu memudahkannya buat memanjat tumbuhan.
Sebagian spesies katak pula memiliki struktur semacam cakar di kaki belakangnya buat menggali tanah.
Katak merupakan ordo terbanyak dalam keluarga amfibi
Dalam kelompok amfibi, katak tercantum ordo Anura yang jadi ordo terbanyak ketiga sehabis Caudata serta Gymnophiona.
Diperkirakan terdapat lebih dari 6 ribu tipe amfibi, serta 4. 380 antara lain ialah ordo Anura. Berarti dekat 73 persen spesies amfibi merupakan katak.
Melompat buat menjauhi predator
Sebagian besar katak memiliki tungkai balik yang lebih besar serta berotot. Perihal tersebut membolehkan mereka buat melompat ke hawa dengan gampang.
Sebagian spesies katak yang tidak memiliki tungkai balik besar serta berotot, memiliki kemampuan lain, semacam memanjat, berenang, ataupun meluncur. Gerakan melompat yang dicoba katak sesungguhnya bertujuan buat menjauhi predator.
Hewan karnivora
Katak merupakan hewan pemakan daging ataupun karnivora. Hewan amfibi ini umumnya memakan serangga serta invertebrata lain.
Apalagi sebagian spesies katak pula terdapat yang memakan hewan kecil, semacam tikus, burung, serta ular. Katak menunggu mangsa tiba mendekat ke arahnya, buat setelah itu ditangkap.
Walaupun begitu, terdapat sebagian spesies katak yang lebih memilah mengejar mangsanya.
Katak mengalami metamorfosis sempurna
Katak terkategori hewan vertebrata yang hadapi metamorfosis sempurna dalam perkembangannya.
Wujud badan katak hendak berbeda di tiap siklusnya. Metamorfosis katak terdiri dari 5 fase, ialah telur, kecebong, berudu 4 kaki, katak muda, serta katak berusia.
Memiliki suara panggilan yang unik
Katak mempunyai suara khas, berperan selaku panggilan buat sesamanya. Katak membuat panggilan tersebut dengan memforsir hawa melewati laring mereka.
Suara itu bermanfaat selaku panggilan kawin, biasanya terdengar dikala masa hujan.
Pada masa kawin, katak jantan kerap bersuara bersama- sama, sampai terdengar semacam paduan suara.
Memiliki gendang kuping yang besar
Gendang kuping ataupun yang biasa diucap tympanum terletak di balik mata katak. Berperan mengirimkan gelombang suara ke kuping.
Melalui perihal tersebut, kuping bagian dalam katak hendak terlindungi dari air pula kotoran.
Goliath merupakan tipe katak terbanyak di dunia
Tipe katak goliath( Conraua Goliath) ialah spesies katak terbanyak di dunia. Habitat aslinya terletak di Kamerun.
Bila biasanya katak cuma berdimensi dekat 19- 23 sentimeter dengan berat 1- 3 ons, Goliath dapat berkembang sampai 33 sentimeter serta berat menggapai 3, 3 kg.
Terancam punah
Sampai dikala ini, tercatat terdapat dekat 165 spesies amfibi di segala dunia yang telah punah ataupun mati, tercantum di dalamnya spesies katak.
Kepunahan tersebut disebabkan oleh kehancuran habitat, penyakit meluas semacam chytridiomycosis, serta pemanasan global.