Home / NEWS / Usai Serangan AS, Iran Siapkan Balasan!

Usai Serangan AS, Iran Siapkan Balasan!

Garda Revolusi Islam Iran pada hari Minggu (22/06) memperingatkan Amerika Serikat untuk ‘bersiap menghadapi respons yang akan disesali’ atas serangan terhadap fasilitas nuklir di Teheran. Peringatan ini disampaikan melalui pernyataan resmi yang disiarkan televisi pemerintah.

Mengutip AFP, Iran menegaskan akan mengambil langkah-langkah di luar dugaan pihak agresor, dan memperingatkan bahwa para penyerang harus bersiap menghadapi respons yang akan mereka sesali.

Garda Revolusi juga menegaskan komitmennya untuk terus menyerang Israel, yang sejak 13 Juni telah menjadi sasaran serangan rudal dan drone sebagai balasan atas serangan awal terhadap Iran.

AS ikut serang Iran

“Fasilitas penting Iran untuk pengayaan uranium telah sepenuhnya dilumatkan,” tandas Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump di Gedung Putih.

Fasilitas yang diserang adalah fasilitas pengayaan uranium bawah tanah di Fordo serta lokasi di Natanz dan Isfahan, Iran.

Trump mengancam bahwa Iran harus memilih jalan damai sekarang, jika tidak, serangan selanjutnya akan jauh lebih besar. “Masih banyak target yang akan menjadi sasaran AS,” tegasnya.

Menteri Luar Negeri Iran, Abbas Araghchi, bereaksi keras terhadap serangan AS terhadap fasilitas nuklir di Iran. Melalui pernyataan di platform X, ia mengatakan bahwa negaranya mempertahankan semua opsi untuk membela diri. Ia menyebut serangan AS sebagai “tindakan yang sangat keterlaluan”.

Tak lama kemudian, Teheran meluncurkan gelombang serangan baru terhadap Tel Aviv.

Televisi pemerintah Iran melaporkan bahwa sebanyak 30 roket ditembakkan ke arah Israel pada Minggu (22/06) pagi.

Sebagai balasan, Israel kembali menyerang Iran dan menargetkan fasilitas militer di wilayah barat negara tersebut, demikian menurut klaim pihak Israel.

Gunakan bom penembus bunker

Menurut laporan media AS, enam pesawat pembom siluman menjatuhkan total selusin bom penembus bunker terbesar ke Fordo.

Bom tipe GBU-57, yang memiliki berat lebih dari 13 ton, mampu menghantam target yang berada sangat dalam di bawah permukaan tanah.

Laporan tersebut juga menyebutkan bahwa dua bom penembus bunker dijatuhkan oleh pembom siluman B-2 di Natanz. Selain itu, Natanz juga diserang oleh rudal jelajah yang ditembakkan dari kapal selam.

Target serangan ketiga AS di Kota Isfahan diserang hanya dengan rudal jelajah. Secara keseluruhan, kapal selam tersebut menembakkan sekitar 30 rudal jelajah ke sasaran di Isfahan dan Natanz.

Tidak ada radioaktif

Badan Energi Atom Iran mengonfirmasi bahwa fasilitas di Fordo, Natanz, dan Isfahan telah diserang. Mereka menyatakan bahwa serangan tersebut merupakan pelanggaran terhadap hukum internasional. Iran menegaskan tidak akan membiarkan perkembangan industri nuklirnya dihentikan.

Menurut media pemerintah, tidak ditemukan indikasi adanya pencemaran radioaktif. Badan Energi Atom Iran menyatakan bahwa tidak ada bahaya bagi penduduk di sekitar lokasi yang diserang. Hal ini juga dikonfirmasi oleh Badan Energi Atom Internasional (IAEA).Kepala IAEA, Rafael Grossi, telah menjadwalkan pertemuan darurat Dewan Gubernur IAEA pada hari Senin (23/06).

Peringatan dan pujian

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu memuji serangan AS terhadap fasilitas nuklir Iran sebagai “keputusan berani” yang memiliki arti historis.

Presiden AS Donald Trump, menurutnya, telah bertindak “dengan kekuatan besar” untuk mencegah “rezim paling berbahaya mendapatkan senjata paling berbahaya di dunia”.

Israel sendiri telah melancarkan serangan roket dan drone terhadap Iran sejak 13 Juni lalu. Republik Islam Iran membalas dengan menyerang Israel.

Sekretaris Jenderal PBB, Antnio Guterres, memperingatkan bahwa serangan udara AS ini dapat memicu “spiral kekacauan” dan menyerukan solusi “diplomatik”. Ia menyebut serangan tersebut sebagai “eskalasi berbahaya di kawasan yang sudah berada di ambang kehancuran dan sebagai ancaman langsung terhadap perdamaian dan keamanan dunia”.

Tag:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *